Rak Dapur Minimalis Idaman untuk Dapur Baruku yang Cantik

Dear Teman,

Alhamdulillah, satu setengah tahun lalu akhirnya aku berhasil memiliki dapur idaman di rumah. Ya, kami merenovasi rumah mungil tipe 45 ini dengan menambah satu kamar tidur, kamar mandi, ruang keluarga, tempat jemur pakaian dan dapur! Kini, aku bahkan punya ruang belajar dan perpustakaan kecil setelah memindahkan dapur. Horee. 

Baca Juga: Rekomendasi Chanel Youtube tentang Menata Rumah

Rumahku kini jadi lebih luas dan lebih nyaman ditempati. Aku bisa menyalurkan hobiku menata rumah, hehe. Aku bisa meletakkan jenis-jenis perabotan rak di ruangannya masing-masing. Tidak berdesakan seperti dulu. Rak TV panjang dari kayu jati muda bisa kuletakkan di ruang keluarga tanpa terlihat kegedean. Rak buku bisa diletakkan di ruang belajar, tidak lagi di ruang tamu yang sesak. Alhamdulillah!

Back to dapur idaman, sebenarnya, layout dapur di rumahku sebelumnya terletak di depan. Berdampingan dengan ruang tamu. Khas denah rumah modern saat ini ya. Tapi, karena ruangannya begitu sempit, pas menempati rumah ini kami menambahkan teras di halaman belakang dan meletakkan kompor serta tempat cuci piring. Jadi, masaknya bisa sambil menikmati bintang-bintang di langit hehe karena terbuka. Kalau mau masak malam-malam agak keder, hehe. Takut ditemani tikus atau makhluk lainnya, huhu. 

Baca Juga: Berbelanja Online di Web IKEA

Nah, ketika kami ada rencana untuk menambah kamar untuk si bungsu, mamaku meminta tolong sepupuku seorang arsitek untuk membuatkan denahnya. Akhirnya, dapurku ditempatkan di belakang dan menambahkan pintu belakang. 

Tadaa..setelah tiga bulan renovasi yang melelahkan pikiran, bodi dan dompet, akhirnya aku punya dapur yang cantik. Alhamdulillah. Akhirnya, kompor dan meja makanku mendapat tempat khusus yaitu di dapur mungil sesuai fitrahnya, horeee! Terima kasih banyak untuk Pak Sugeng yang sudah membangun rumah ini jadi lebih apik dan nyaman ditempati. Semoga lancar pekerjaannya ya, Pak!

Meja makanku dari dulu diletakkan di sebelah kompor tapi jarang dipakai makan karena letaknya di luar. Walhasil, kami makan di depan TV dan meja makanku beralih fungsi jadi meja setrika dan tempat kerja suami, hiks. Penampakannya pun tak secantik saat dibeli dulu tapi tetap bersyukur deh. 

Senang banget ketika aku bisa mendandani dapur mungil berukuran 3x3 m ini.

Baca Juga: Decluttering Barang di Rumah

Sebelum dipakai, aku berjibaku decluttering perabotan dapur. Soalnya, nggak muat kalau tak dikurangi barangnya! Mulai dari rak plastik,  aneka toples dan kotak plastik, piring dan gelas yang cuil pinggirnya, cobek pecah, panci dan wajan yang hilang kupingnya dengan tega aku singkirkan. 

Diam-diam, soalnya kalau Pak Bagus lihat pasti langsung diangkut kembali ke rumah. Ajaib kan sudah dibuang bisa balik lagi, wkwkw. Rasanya lega berhasil menyingkirkan barang-barang tak terpakai. Happy deh karena aku bisa memajang aneka pernak-pernik cantik koleksiku di dapur baru. 

Akhir tahun lalu, Mama dan Abahku menghadiahkan kitchen set untuk dapurku. Alhamdulillah, rezeki anak solehah ya, hehe. Dapurku bisa semakin nyaman dan cantik dipandang dengan adanya kitchen set bernuansa abu-abu sesuai tema dapurku. Semoga kitchen setnya awet ya, aamiin. 

Setelah ditata, dapurku kini makin cantik. Sayangnya, ada yang kurang, nih. Aku tak punya tempat untuk meletakkan peralatan dapur seperti blender, rice cooker dan toaster. Aku pun putar otak. Meja butut yang dulu digunakan untuk meletakkan kompor, beralih fungsi untuk meletakkan barang-barang elektronik tadi. 

Mejanya aku bersihkan dulu, lalu kulapisi dengan stiker bermotif kayu berwarna terang. Stiker ini aku beli di toko ijo alias Tokopedia yang jadi marketplace kesayanganku. Tahu tidak, berbagai kebutuhan rumah dan lainnya semua aku beli di Tokopedia. Mulai dari ponsel, tanaman, buku bacaan hingga mainan anak aku beli di sana. Menurutku, toko-tokonya terpercaya, produknya terjamin kualitas, pengiriman cepat dan banyak promonya. Jadi susah pindah ke marketplace lain. 

Back to topic, ternyata, pasang stiker pelapis tak semudah iklan marketplace, wkwkw. Mejaku agak berkerut karena pasangnya tak rapi, haha. Tapi, tampilan meja jadi lebih cantik deh. Di atas meja itu, aku letakkan rak piring aluminium mini untuk menaruh mangkuk dan cangkir selain peralatan dapur. Cakep deh jadinya dapurku, hehe. 

Nah, pas aku cuci mata di marketplace kesayanganku Tokopedia, aku melihat rak dapur minimalis yang kuidamkan. Jadi, rak itu berbahan kayu dengan model simpel dan berwarna cokelat kayu. Rak dapurnya terbuka dan bertingkat tiga jadi cukup deh untuk menampung peralatan dapurku yang minim itu agar lebih rapi. 

Aku sering melihat rak dapur itu di Instagram para home decor dan naksir berat. Pas diintip eh ternyata harganya lumayan juga jadi kudu nabung dulu hehe. Semoga tahun ini rak dapur idamanku bisa terbeli ya jadi dapurku nampak lebih indah dipandang dan makin semangat belajar masaknya, wkwkw, aamiin.