Serunya English Club di Perpustakaan Cinta Baca Bogor

Dear Temans,

Beberapa waktu lalu, aku mengulas tentang Perpustakaan Cinta Baca di Bogor ya. Kali ini aku mau cerita tentang kegiatan rutin English Club dan Story Telling di Cinta Baca.

English Club Cinta Baca Bogor
 (Foto: Cinta Baca)

Perpustakaan Cinta Baca yang beralamat di Jalan Bogor Baru A2/17 Tegal Gundil, Bogor ini cukup banyak anggotanya. Saat liburan sekolah, mereka banyak mengadakan kegiatan gratis. 

Tahu kan, liburan kali ini panjang sekali karena liburan lebaran ditambah dengan liburan sekolah. Kalau tak pandai menyiasati, anak-anak bakalan mengeluh bosan sepanjang hari. Hehe. Aku sampai terpikir menulis artikel 8 benda yang bikin liburan anak asyik di my-best.id, hihi. Jangan lupa mampir ya! 

Para narasumber main pantomim

Website tersebut menarik lho. Isinya berbagai produk rekomendasi para influencer yang dapat dibeli di market place. Bingung pilih skinker atau peralatan kemping? Bisa cek rekomendasinya di sini. Membantu banget kan!

Nah, lanjut tentang Cinta Baca, aku dan Kak Nailah sering melihat akun Instagram mereka. Maklum, Kak Nai semangat sekali belajar Bahasa Inggris. Dan ia tertarik banget kegiatan belajar Bahasa Inggris di sana. Jadi, ketika liburan di Bogor kami merapat deh ke sana pada hari Selasa pukul 15.30. 

Menari Cha Cha bersama-sama (Foto: Cinta Baca)

Setiap hari Selasa, ada yang namanya English Club. Biasanya diisi oleh native speaker dari berbagai negara. Ya, kebanyakan pengisinya adalah mahasiswa dari luar negeri yang sedang berlibur di Indonesia. Apalagi, saat itu di Amerika Serikat liburan musim panas. 

Oh iya, Acara bertajuk Culture Exchange itu termasuk kegiatan English Club yang cukup besar. Pesertanya membludak memenuhi lantai dua perpustakaan. Di pojok ruangan disediakan camilan ringan dan minuman. 

Bintang tamunya adalah lima mahasiswa dari Amerika Serikat. Nama mereka adalah Amanda, Ian, Mark, Kevin dan  Mary. Amanda adalah mahasiswi berdarah AS dan Indonesia yang sedang kuliah di Bogor. Penampilannya tidak terlalu bule dengan rambutnya yang hitam. 

Memperagakan salaman gaya Amrik 

Saat kami datang, acara baru dimulai. Mereka memperkenalkan diri dan bercerita tentang budaya dan adat-istiadat daerah mereka. Ya, kelimanya tinggal di negara bagian yang berbeda. Dan kebiasaan tiap daerah ternyata bisa jauh berbeda. 

Termasuk aksen bahasa mereka. Ian yang tinggal di Mississippi logat bicaranya ala koboi gitu, haha. Menyebut suatu kata bisa beda dengan teman-temannya yang lain. Ada Mark yang menceritakan ingar-bingarnya musik jazz dan blues di daerah asalnya, New Orleans. Menarik!

Semoga makin semangat belajar kak

Ian yang logatnya lucuu

Seru juga deh mendengar cerita tentang musik, makanan, dan kebiasaan unik di daerah mereka. Kami juga diajak pantomim, menari dan bernyanyi bersama. Amanda yang bersuara merdu malah tampil menyanyikan lagu Opera yang tinggi nadanya. Wow! 

Karena judulnya pertukaran budaya, dari pihak Cinta Baca juga presentasi tentang keindahan negara kita dan memutar video pariwisata Wonderful Indonesia. Ada pula penampilan Widya menari jaipongan dan Pak Delta bernyanyi lagu Judi dari Rhoma Irama dengan suara dan gaya persis penyanyi aslinya. Meriah dan nggak berhenti ngakak! Hahaha.

Nailah bahagia banget mengikuti English Club hari itu. Kami sempat dua kali ikut acaranya. Sayang jauh ya, padahal acara ini bergizi sekali bisa melatih keberanian kita untuk ngomong dalam bahasa Inggris. 

Kegiatan Kejar Baca setiap Jumat
(Foto: Cinta Baca)

Selain English Club Cinta Baca yang boleh diikuti anak-anak dan dewasa, ada kegiatan Kejar Baca atau Story Telling setiap Jumat sore. Pengisi acaranya juga biasanya native speaker atau kakak-kakak mahasiswa yang membacakan buku cerita dan mengajak anak-anak bermain. Seru ya kegiatannya! 

Semoga nanti bisa ada acara seseru ini di Ungaran. Atau mungkin ada mama-mama yang ingin berkolaborasi denganku bikin acara serupa di sini? Hehe, yuk!