Mencicipi Daiji Ramen Bogor

Dear Temans, 

Alhamdulillah, posting lagii.. 

Kali ini pengen cerita tentang Daiji Ramen Bogor. 

Daiji Ramen ini diklaim banyak orang Bogor sebagai ramen terenak di Bogor. Uhuk. Tagline nya The First Ramen in Bogor! 

Beberapa bulan lalu,  daku dan Alde makan disini tapi karena lupa memotret buku menunya jadi nggak menulis reviewnya hihi. Nah, pas bukber minggu lalu, aku akhirnya mengajak ortu makan disini.

Lokasi Daiji Ramen Bogor terbilang strategis.

Dari pintu tol Jagorawi masuk Kota Bogor,  belok kiri ke Jalan Pajajaran. Terus saja ke arah Tajur. Ada outlet Grande,  terus saja ada tanjakan Hotel Rengganis di kiri jalan. Naik deh.  

Berdekatan dengan perumahan Villa Duta, dikelilingi berbagai kafe dan rumah makan. Kawasan ini memang cukup hits. Rumah ortuku pun nggak jauh dari sana. 

Daiji Ramen Bogor (Foto: www.eggiemuhammadfajri.blogspot.com)

Mie ramen sendiri awalnya berasal dari Cina.  Lalu dijual di Hokkaido, Jepang dan malah hits di Jepang. Terbuat dari tepung terigu, teksturnya tidak sekenyal dan segendut udon. 

Dihidangkan dengan berbagai jenis kuah dan topping. Konon,  mie ramen yang dijual di Jepang rata-rata menggunakan babi,  entah kuah atau toppingnya.  Tenang saja,  kalau mie ramen Daiji Ramen halal. 

Add caption

Dakuw pertama kali penasaran dengan mie ramen karena film Ramen Girl yang menceritakan seorang gadis bule yang galau akhirnya tertarik belajar seni membuat mie ramen di Jepang. Film keren ini diperankan almarhumah Brittany Murphy #hiks. Disitu mie ramen terlihat sedap sekali. Setara dengan indomie kuah rasa kari ayam, hehe. 

Dengan cepat, mie ramen mendapat tempat di hati penduduk Indonesia yang memang penggemar mie.  Warung mie ramen menjamur di berbagai kota. Termasuk kota kecil, Ungaran pun tak luput dari serbuan menu Jepang ini.

Kedainya tidak terlalu luas. 

Bersebelahan dengan restoran Tom Yum Pajajaran.  Begitu masuk,  suasana Jepang terasa kental. Dengan tiruan pohon bunga sakura dan meja kursi dari kayu.  Homey terasa. 

Karena saat itu menjelang buka puasa,  kami disuguhi es buah gratis. Alhamdulillah. Kami diberikan daftar menu.  Untuk yang jarang makan ramen, daftar menu yang disodorkan cukup membingungkan karena sarat istilah Jepang.

Jadi lebih mudah kalau kita bertanya pada si mbak waiter hehe.  Ada berbagai jenis ramen yang disajikan. Kuahnya bisa kita pilih,  dari kuah bening,  kedelai hingga kuah kari yang pedas. Disetiap meja,  ada botol bubuk cabe. 

Untuk kuah dan topping bisa kita tanyakan pada waiter.  Misalnya Daiji Ramen polos seharga Rp29.000, sudah dilengkapi tamago (telur rebus), spring onion, wakame bean sprout, narutomaki carrot, white miso,  dan katsuboshi creme. Nah lho,  apa itu?  Tanya pada mbak waiter ya hihi.

Ada pilihan menu Sapporo ramen miso,  shoyu ramen,  miso ramen dan spicy miso ramen dengan kisaran harga Rp. 22.000-Rp32.000 per porsi.

Kita bisa memilih topping chicken katsu, gyu, atau smoked beef  seharga Rp9000. Atau topping ebi furai,  calamary,  gyutake dan lainnya.  Untuk anak-anak,  daku memilih ramen yang tidak pedas.  Dan untukku mie ramen pedas yummi.

Ada ramen curry berisi ramen,  wortel,  bawang bombai dan kuah kari.

Porsi semangkuk mie Daiji Ramen Bogor ternyata besar lho.  untuk menyantapnya saja selebar sendok sup di rumah hihi.  Porsi mantap ini memang sebanding dengan harganya.  Rasa kuahnya mantap dan mengenyangkan. 

Untuk yang tidak mau mie,  bisa memilih chicken katsu,  atau menu paket lainnya. Kita bisa memilih menu lauk dan cukup menambah Rp11.000, kita dapat semangkuk nasi dan sup. 

Minumannya beraneka ragam lho. 

Ada Daiji Doranku Caramel yang yummi.  Kalau daku suka yang konvensional jadi pilih lemon tea dan teh ocha hihi. Oh iya,  Ada pajak 10% dari harga makanan yang harus kita bayarkan. 

Alamat Daiji Ramen Bogor di Jalan Pajajaran Indah, No. 7, Jawa Barat 16143, jika kamu ingin reservasi tempat bisa hubungi nomor telepon (0251) 4295236.