Dear Temans,
Baru mampir di blognya Mak Irits, Rahmi Aziza yang bahas oleh-oleh Makassar dakuw jadi pengen ngejembreng oleh-oleh khas Makassar yang dibawa Oma Nailah dari Makassar. Ya, dakuw itu sebenarnya blasteran ayam kampung dan.. #eh, Sunda-Bugis Enrekang. Abah dari Cianjur dan Mama Bugis Enrekang.
otak-otak tengiri khas Makassar foto www.eresep.com |
Dakuw sendiri lahir dan tinggal di Makassar hingga kelas 1 SMP. Keluarga kami kenyang deh menclok-menclok di beberapa kota kabupaten di Sulsel mulai dari Makale, Gowa, Sinjai, Bantaeng dan finally, Makassar! Sebelum merantau ke pulau seberang.
Mama tuh berasal dari keluarga besar. Dan sebagian besar keluarga Mama tinggal di Makassar. Jadi kalau kesana, nggak pusing akomodasi, hehe. Jadi, berapa banyak keluarga di Makassar? Ratusan! *iklan vintage.
Minggu lalu, Mama dan Abah baru pulang dari Makassar. Pulangnya tentu saja membawa oleh-oleh khas Makassar. Kabar gembiranya, aku yang di Ungaran dan adikku yang di Jambi Alhamdulillah kecipratan juga, hehe.
Apa aja sih oleh-oleh Makassar dari Oma Nailah?
Selain berbagai jenis ikan dan seafood yang ditaruh di kotak pendingin dan diimpor ke Bogor, biasanya Mamaku bawa ini:
1. Minyak tawon
Ini minyak gosok paling happening di Makassar selama berpuluh tahu. Biarpun minyak gosok merek lain merajalela. Minyak tawon ini paling juara hehe. Sekarang sih banyak dijual di apotek-apotek di Jawa.
Tapi paling nendang ya beli di kotanya langsung. Ada kemasan jumbo juga. Ada pilihan aroma juga kalau nggak salah, hehe. Harganya lumayan deh.
Tapi berkhasiat banget deh dengan aromnya yang khas. Untuk bisul, gatal, pegal, hingga sakit gigi bisa pakai ini. Bahkan bisa ditenggak, aku sih belum pernah coba hihihi.
Tapi paling nendang ya beli di kotanya langsung. Ada kemasan jumbo juga. Ada pilihan aroma juga kalau nggak salah, hehe. Harganya lumayan deh.
Tapi berkhasiat banget deh dengan aromnya yang khas. Untuk bisul, gatal, pegal, hingga sakit gigi bisa pakai ini. Bahkan bisa ditenggak, aku sih belum pernah coba hihihi.
2. Sirup DHT
Ini sirup andalan untuk jadi oleh-oleh khas Makassar sirup DHT rasa pisang ambon. Rasanya sih sama dengan sirup Tjampolay dari Cirebon. Tapi, kataku sih lebih nendang DHT. Ya, namanya kesukuan yang bicara, haha.
Produk sirup ini nggak berubah kemasannnya sejak zaman purba. Enak banget ditenggak langsung atau jadi topping pallu butung, pisang ijo. Sirup ini sangat menggoda iman terutama saat bulan puasa pas aku SD.
Produk sirup ini nggak berubah kemasannnya sejak zaman purba. Enak banget ditenggak langsung atau jadi topping pallu butung, pisang ijo. Sirup ini sangat menggoda iman terutama saat bulan puasa pas aku SD.
3. Abon Raos
Abon bermerek bahasa Sunda ini agak absurd ya. Hihi. Lho, oleh-oleh khas Makassar kok namanya Raos? Hehe. Tapi, abon daging sapi ini nendang banget rasanya.
Kalau makan abon, apa-apa dibandingkan sama abon ini. Ya, ini mungkin yang namanya citarasa nostalgia. Semuanya dikaitkan dengan kenangan masa jaya. Ya, Juara!
Abon Raos asli Makassar www.mkssnack.blogspot.com |
Kalau makan abon, apa-apa dibandingkan sama abon ini. Ya, ini mungkin yang namanya citarasa nostalgia. Semuanya dikaitkan dengan kenangan masa jaya. Ya, Juara!
4. Kue Kurma
Orang menyebutnya kue kurma. Mungkin karena kue yang terbuat dari tepung terigu, mentega, telur dan maizena dan dibalut karamel ini mirip kurma penampakannya.
Rasanya makin ndess ketika kue ini dibaluri lagi dengan potongan kacang seperti kacang tanah, kenari atau kenari. Kue ini bikin kangen rasanya. Jadi teringat masa SD di Mattoangin 1, ededeee...hahaha.
Rasanya makin ndess ketika kue ini dibaluri lagi dengan potongan kacang seperti kacang tanah, kenari atau kenari. Kue ini bikin kangen rasanya. Jadi teringat masa SD di Mattoangin 1, ededeee...hahaha.
Kue Kurma Makassar |
5. Kacang Sembunyi
Selain kacang disko, kacang sembunyi juga disebut-sebut kacang khas Makassar. Cemilan ini berbahan kacang tanah yang dibalut kulit tepung terigu dan dibentuk seperti pisang molen mini. Rasanya gurih dan kriukk. Gimana mau diet kalau jalan-jalan di Makassar? Ngunyah melulu. Hihi.
Kacang sembunyi Makassar |
6. Dangke
Awwee..ini mi makanan juara kodong. Dangke adalah makanan fermentasi susu kerbau. Satu-satunya daerah penghasil dangke adalah kampung halamanku, Enrekang.
Jangan ki kasih ka steak, hidangkan saja dangke dan daku akan jadi orang paling bahagia di dunia *eh.
Kalau yang baru pertama coba, rasanya memang aneh. Tapi lama-lama ya tetap aneh, haha. Bikin nyandu. Dangke digoreng dan dinikmati dengan nasi hangat dan sambel. Surga!
dangke sumber foto www.sulastama.wordpress.com |
7. Sirup Markisa
Selain Medan, Makassar juga penghasil sirup markisa. Yang beken sirup cap bola dunia. Sekarang sih di supermarket Semarang banyak sirup markisa tapi asal Medan. Jadi, teteup kangen sirup ini. Rasanya markisa asli bukan serbuk markisa olahan kimia.
Sirup Markisa khas Makassar www.pasarnusantara.com |
8. Selai kaya
Ini dia teman makan roti paling mesra di Makassar! Selai kaya! Desain kemasannya juga ngga berubah dari dakuw SD. Vintage! Selai yang terbuat dari kelapa, telur dan gula ini rasanya endess banget.
Kalau di minimarket sering ada tuh rasa serikaya. Tapi ini yang menggodaa! Jauh dah rasanya! Warnanya kecoklatan memanjakan rasa. Taglinenya aja dahsyat: kaya asli tidak membosankan rasa.
Harganya juga lumayan mihil. Jadi dikirimi satu kotak kecil, makannya dikit-dikit haha. Biar awet!
Selai kaya asli Makassar |
9. Kerupuk Jintan
Agak ajaib juga dibilang kerupuk. Padahal penampakannnya nggak kayak kerupuk. Tapi kalau dimakan emang kriuk kriuk.
Dibuat dari tepung terigu, margarin, telur dan soda kue. Kalau salah bikin, gigi bisa jadi korban saking kerasnya. Yang unik adonan kue ini ditambahi jintan hitam. Yang enak tentu saja kerupuk jintan yang kriuk diluar dan renyah di dalam.
Dibuat dari tepung terigu, margarin, telur dan soda kue. Kalau salah bikin, gigi bisa jadi korban saking kerasnya. Yang unik adonan kue ini ditambahi jintan hitam. Yang enak tentu saja kerupuk jintan yang kriuk diluar dan renyah di dalam.
Kerupuk jintan khas Makassar |
Kalau main ke Sulsel, nggak lengkap kalau belum ke Tana Toraja yang eksotik. Kebudayaannya amazing. Dan oleh-oleh andalannya kopi Toraja yang pekat dan nikmat. Asli dari biji kopi pilihan. Uhuk. Kemasannya juga unik, ada lho yang kotaknya terbuat dari kayu dengan ukiran khas Tator, ada!
kopi kemasan kayu berukiran kas toraja www.kopisetia.com |
Aaah..jadi kangen kampung halaman!
Obat kangennya ya menggasak oleh-oleh khas Makassar yang dibawa ortu dan sodaraku.
Terakhir kesana 2005. So last year, huhu..
Ada yang mau mengajak daku mudik? Hiks..
makanan khas makassarnya kok ada yang bernama raos ya?raos itu bahasa suda loh mba.hehe
ReplyDeletekaya nya kalo jalan-jalan ke makasar harus beli oleh-oleh tersebut..
@Hendri: Yup..sepertinya pemiliknya orang Sunda yang merantau ke Makasar ya hehe
ReplyDeleteBaru tahu makanan dangke. Bagus namanya. Seperti bahasa Jerman, Danke yg dibaca Danngke. Maknanya 'terima kasih' :)
ReplyDeleteOleh-olehnya banyak banget mbak. Selamat menikmati :)
minyak tawon ternyata dari makasaar toh,,,saya baru tau mbak...
ReplyDeletewaktu pulang dari makassar, saya membawa markisa,sama minyak tawon,sama kaos yang saya beli didekat pantai losari
ReplyDeleteMau nyk. Bw minyak tawon yg 330 ml gpp ya di pswst ? Soalnya pgn bw byk ...
DeleteMau nyk. Bw minyak tawon yg 330 ml gpp ya di pswst ? Soalnya pgn bw byk ...
Deletetiga kali aku ke makasar. tiga-tiganya pulang bawa sirup markisah yang dibawa gretongan alias dikasih sebagai buah tangan dari temen-temen Makasar. malah yang terakhir itu belinya langsung dari rumah produksinya. lupa daerah mana. Yang masih ingat ada otak-otak endess yang dibungkus daun pisang muda .Warungnya depan mall Panakukang deketan jarimatika Makasar. Makannya dicocol sama sambel kacang... aduuh smooty & guriih gitu.. penyajiannya yang pakai dibakar dulu itu jadi bau daun pisangnya sriwing-sriwing.hmmm kalau bumbu kering Conro atau Palu basah ada nggak yaaa ....
ReplyDeleteDeeh...baru ka tahu kalo kak dedew orang makassar. Sama ji jki itu pale. Iyaaa....sa suka semua yg di atas.
ReplyDeletesa pernah lho minum minyak tawon, kalo batuk parah sekali. Tp yg kepala merah ji. Ndak berani yg kepala putih.
Wiii enak semua itu Maak. Ada lagi yang lain: brownies pisang dan dodol markisa :)
ReplyDeleteSy juga belum pernah minum minyak tawon, padaha katanya bisa hehehe.
Mudah2an bisa ke MKs nanti buat MIWF ya biar kita bs ketemuan :)
Eh, SD Mattoangin(g) pale ... ndak jauh ji dari rumah, sy dulu tinggal di Jl Kasuari kira2 1 km dari stadion. Sy dulu di SD Mangkura (eh memang penting? wkwkwk). Tahun berapa sih SD dan SMPnya? Jangan2 kita pernah papasan di jalan ya? :D
Suamiku barusan dinas Makasar Dew oleh-olehnya kopi Toraja dan Minyak Tawon. Hihihihi...padahal aku ngarep batik Toraja. :)
ReplyDeleteKopi toraja enak tuh, mba dew. :D Kalo kacang sembunyi di jateng juga ada, mba. Rasanya maniiiss.
ReplyDeleteYa Allah, mbaaaak.. postingan ini mengingatkanku akan masa kecilku. Ortuku asli Bugis, mbak.. dari Bone. Kalo lebaran kami suka bikin kerpuk jintan, kacang sembunyi, juga baruasa.. Jadi kangeeeeeen...
ReplyDeleteWuiiiiih....banyak banget oleh-oleh yang dibawa Oma Nailah.
ReplyDeleteEh aku baru tau kalo mb Dedew ada campuran Makassarnya. Kirain asli darah Jawa, hehehe....
@mba vivin: iyaa otak2 makassar happening bangeet...
ReplyDelete@dee an: waahh iya yaa..asli bugiis...tos...lestari tuh baru pulang dari bone say..belum kue basahnya yaa..kue pelita, cucuru bayao, barongko..slurpp..
ReplyDelete@dewi: hihi tos..iya kan ya bisa diminum..kalau yg putih buat apa di' lupa ka'
ReplyDelete@eki hihi iyaa sekarang terdampar di jateng ki..yang orang jawa bapake nailah hihi tapi lama di pontianak..
ReplyDelete@mugniar: aku angkatan jadul say hihi...Aamiin semoga bisa bersua di' ada rejekiku mudik..
ReplyDelete@mba tatit: dirimu ga request sama si yayang hihi..kain toraja dan kain sutera cantik2 banget..
ReplyDeleteHampir semuanya bikin kepo pengen cicipin,kecuali minyak tawonnya hihihi.... duh ga kabayang gimana rasanya. :D
ReplyDeletewahhh...kmrn pas dmakassar cma smpet bli sirup markisa ja mak..trnyata mash ada 9 list yg blum trcapai hehe...
ReplyDeletekpan2 ah klo brlabuh lgi dsana lumayaaaaan.. :-D
Aku punya teman orang Makasar, dia buka lapak Es Pisang Ijo.. Enak banget dan citaranya segar mantap... Katanya sih dia bikin sirupnya khusus pake sirup pisang yg didatangkan khusus dari Makasar.. Sirup pisang katanya gak ada dijual di tempat lain selain Makasar.. Ternyata memang benar ya ...
ReplyDeletegak usah 10 kok mbak kalau buat aku , pasti aku terima :)
ReplyDeletehuaaa...daftar oleh-olehnya banyaaaak...dan makanannya kayaknya yummy semua tuh mba :)
ReplyDeleteHuwaa..ini saya tetangga sebrang jalan dapat bagian apa Mbak??hehehehe
ReplyDeletebner nie mba, kayanya orang sunda lagi nyasar ke makasar.hehe
ReplyDeletepengen juga sih nyobain oleh-oleh makasar.hehe
salam kenal mba dewi, ini kunjungan pertama saya :)
ReplyDeletesaya udah follow blofnya, jangan lupa follback :D
Kok banyak bangett sih, Mbak. Aku belum nyobain satupun. Aku kira yg dari kacang itu ting-ting, tapo balutannya tepung. Jadinya ting-tong wae. .. :D
ReplyDeleteWah banyak juga oleh-oleh dari Makasar. Aku baru tau kalo minyak tawon itu dari Makasar. Minyak tawon selalu harus tersedia di rumahku krn manfaatnya banyak :)
ReplyDeleteKalo salah satu oleh2nya dikirim ke palembang bakal senang bgt nih...
ReplyDeletedari sekian banyak yg mba tulis, aku penasaran ama dangke... Kirain itu cemilan, ternyata lauk nasi ya... ga kebayang rasanya ;p Tapi jd pgn coba.. Mamaku walo bukan org makasar, tp pernah tinggal di sana bbrpa thn...jd kalo sedang ke makasar, mama suka bawain oleh2 minyak tawon ama otak2 gitu.. enak deh otak2nya ^o^
ReplyDeleteAKu suka otak2, suka banget yg tengiri, dicocol sambal cair :D
ReplyDelete@fanny: iyaa itu makanan langka say..ntar kuulas cara bikinnya yaa :)
ReplyDeletePengen otak-otaknya.. Apalagi dicocol sama saos.. :(
ReplyDeleteAq lagi di makasar dan rencananya balik agustus ke jawa..tempat beli oleh oleh nya dimana kalo di makasar ?
ReplyDeleteAq lagi di makasar dan rencananya balik agustus ke jawa..tempat beli oleh oleh nya dimana kalo di makasar ?
ReplyDeleteOtak-otak tenggiri khas Makassar yummy, cuma ini lidah sudah lebih dulu akrab sama otak-otaknya Wong Palembang, tapi pas dibawain sekotak ya habis juga. Dan sirup pisang Ambonnya saya suka banget ^_^ Es pisang ijo kalau sirup merahnya bukan sirup pisang Ambon kurang marem deh ^_^ Banyak ya oleh-olehnya...
ReplyDeleteBy the way saya sudah follow blog nya #232 (ngarep di follow balik he he), baru manjat thread follow-follow an di KEB. Terima kasih :)
nomer satuu...doyan benget! ampe rela pesen beberapa hari sebelumnya :D
ReplyDeletekopi toraja rasanya emang beda dari yang lainnya.. dan kebetulan ane juga pecinta kopi..hehe
ReplyDeletePostingan ini membuat saya ingin segera terbang ke Makassar, Mbak Dedew hahahha.
ReplyDeleteKenapa tidak dimasukkan kodong sarung sutra dan juga emas makassar hahahha
Banyak yg belum coba..duh pgn ke makasar dwh
ReplyDeleteminyak tawoon...!!
ReplyDeleteselalu ada persediaan dirumah buat urut ^^
Aku orang Makassar, yang pengen jalan2 atau lihat kota makassar serta jajanan khas nya , mari ditunggu yaa:D
ReplyDeleteRekomendasi kalo jalan-jalan ke Makassar inih
ReplyDeletewah pasti kangen banget ya mba sama kampung halamannya :)
ReplyDeleteunik banget sirupnya rasa pisang ambon xD Jadi pengen nyoba rasanya kyk gimana
ReplyDelete