Dear Temans,
Pengen lanjut cerita #Fatmrip Jateng deh.
Kali ini mau cerita pas ke Guci Indah, Tegal.
Pemandian air panas Guci Tegal ini sudah cukup tersohor. Tapii, baru pada kesempatan #Famtrip Jateng dakuw bisa kesana.
Sekitar 40 km, permirsah. Guci Indah sendiri terletak di Desa Guci, kaki Gunung Slamet. Dengan ketinggian 1.050 meter. Pantas saja, udaranya sejuuk. Jalannya pun meliuk.
dipilh pak bu sayur segar dan montok |
Hamparan Kebun Teh bikin perasaan maknyes. Ada terbersit khawatir, kami bakal naik-naik puncak Gunung lagikayak waktu ke Curug Sewu, hihi. Untunglah, kekhawatiran itu tidak terbukti. Kita hanya jalan sedikit kok. Setelah beramah-tamah dengan bapak dari Dinas, kami pun otw Pancuran 13.
Welcome To Hollywood Eh Guci |
Sepanjang jalan menuju Guci, ramai penjual sayuran dan buah yang segar dan kinclong penampakannya. naksir stroberi! Langsung beli deeh! Hihihihi. Beberapa ekor kuda sedang didandani, siap untuk menyambut penumpang yang ingin berkeliling daerah wisata.
pintu gerbang pancuran 13 guci tegal |
Penjual sate kelinci terlihat dimana-mana. Wah, untung nggak kayak Bogor. Kelinci imutnya masih dipajang di kandang huhu. Walaupun bukan hari libur, Guci cukup ramai pengunjung. Kebayang ya, kalau datangnya hari Sabtu dan Minggu, umpel-umpelan deh di pancuran, hihihi.
Sungai berair sejuk di Guci Tegal |
jacuzzi alami di pemandian air panas Guci Tegal (Foto Mas Dani) |
Dakuw sudah menyiapkan buntelan baju ganti sejak dari hotel. Hihi. Niat. Ya iyalah, masa jauh-jauh dari Ibukota *Ibukota Kab. Semarang, bukan Ibukota RI, hihihi, nggak menumpang mandi?
Mandinya pun tetap syariah, kata mas Don Suke.
Pakai jilbab komplet. Ya iyalah Mas, masa pakai baju balap? Kalau pakai selendang, takut dicuri selendangnya. Nggak bisa balik Ungaran #ngg...
Mandinya pun tetap syariah, kata mas Don Suke.
Pakai jilbab komplet. Ya iyalah Mas, masa pakai baju balap? Kalau pakai selendang, takut dicuri selendangnya. Nggak bisa balik Ungaran #ngg...
Segala rasa lelah, gundah, gulana terbayar sudah #apaseh.
Daku berendam bersama beberapa teman. Difoto sana-sini hahaha. Maklum seleb *padahal dijadiin proyek percontohan. Untung, tadi sudah niat berendam!
Tapi, nggak lama berendamnya.
Selain kami dikejar waktu, aku pengen mengeksplor sungainya juga #padahal pengen numpang foto narsis pakai kamera teman-teman. Ya, dekat pancuran 13 ada sungai cukup lebar dan berbatu. Ada air terjun kecil pula. Dan airnya dingin dan sejuk. Aneh ya bisa bersisian begitu.
Agak was-was karena ruangannya agak terbuka gitu. Ada bolongan di pintu bawah. Biar nampak ada orang kali yaa hihi. Bilas-bilasnya pun buru-buru. Ganti baju, keluarkan tas kosmetik andalan. Yang isinya kayak kantong Doraemon. Segala ada hihi. Mulai dari bedak, pensil alis, hingga plester luka. Dandan kilat ala peragawati mau fesyen show. Tadaa!
Kami pun foto-foto di sungai.
Lalu makan siang nyam-nyam di warung sate. Tak lama kemudian, rombongan memborong oleh-oleh khas Tegal untuk dibawa pulang. Aku memilih manisan buah ceremai. Rasanya enak juga lho, walau lebih mahal dari manisan lainnya.
Oh iya, Lebih enak yang buahnya besar-besar karena lebih empuk. Dakuw juga minta manisannya yang di bagian dalam, biar nggak kena lalat. Gawat to, bawa oleh-oleh untuk orang rumah malah mencret semua. Aih, makannya sampai nggak berhenti. Ngunyaah melulu!
Teman-teman lebih tertarik memborong manisan pepaya dengan warna-warna elektrik: hijau, kuning dan merah norak. Aduh, jreng banget warnanya. Kira-kira, aman nggak ya? Pakai pewarna tekstil nggak ya? Tapii, dakuw lihat itu manisan dikerubuti lebah dan lalat sampai nempel-nempel, jadi Insya Allah, semoga aman hahaha.
manisan ceremai yang buahnya bulat-bulat kecoklatan itu lho |
Oh iya, Lebih enak yang buahnya besar-besar karena lebih empuk. Dakuw juga minta manisannya yang di bagian dalam, biar nggak kena lalat. Gawat to, bawa oleh-oleh untuk orang rumah malah mencret semua. Aih, makannya sampai nggak berhenti. Ngunyaah melulu!
Teman-teman lebih tertarik memborong manisan pepaya dengan warna-warna elektrik: hijau, kuning dan merah norak. Aduh, jreng banget warnanya. Kira-kira, aman nggak ya? Pakai pewarna tekstil nggak ya? Tapii, dakuw lihat itu manisan dikerubuti lebah dan lalat sampai nempel-nempel, jadi Insya Allah, semoga aman hahaha.
memborong manisan ceremai dan pepaya di Guci (Foto: Halim) |
Saat kami naik bus, kabut pun turun. Menurut Mas Agung yang asli Tegal, memang waktunya kabut tebal turun. Suasana makin syahdu. Apalagi, kalau malam Jumat Kliwon, banyak yang berendam gitu beramai-ramai untuk mencari berkah. Wuidih..ajiib...
Setiap bulan Muharram, diadakan ruwat bumi di Pemandian air panas Guci Tegal oleh penduduk Desa Rembul dan Desa Pekandangan. Ruwat bumi ini sebagai ungkapan rasa syukur atas berkah yang diberikan oleh Pencipta. Upacara dimulai dengan arak-arakan Gunungan lalu memandikan kambing Kendit, kambung khusus berwarna hitam-putih. Acara ini diadakan setiap tahun dan menjadi agenda kegiatan wisata yang ditunggu-tunggu wisatawan.
Tags:
jalan-jalan
Bidadarinya syariah wkwkwk
ReplyDeletewkwkwkw....terharu ngga siiih....sholehah bingiit itu bidadari haha...
DeleteBidadari ungaran turun ke tegal :p
ReplyDeletebidadari ne ngubek-ngubek disituu wae..bidadari jateng hihihi
DeleteUntung nggak ada jaka tarub di situ mb Dew...hihi
ReplyDeletehihihi Jaka tarubnya nyamar jadi tukang kuda mba ika :p
Deletetau itu bidadari, krudungnya aku colong...biar gokil...hahaha #kaborrr
ReplyDeletetidaaak..nanti rambut singa si bidadari keliatan hahaha *lalu catok
Deletetau itu bidadari, krudungnya aku colong...biar gokil...hahaha #kaborrr
ReplyDeleteingat pengalaman memalukan di Guci
ReplyDeletehihihi hayooo..pengalaman apa mba?
DeleteItu manisannya menggoda. Aduuuh... *dasar busui, liat yg manis2 selalu ngiler* :D
ReplyDeleteiyaa..manisannya yummi ey..nyesel beli dikit...hihi pengen cari lagi di toko oleh2 :D
DeleteAsikk..asik.. itu foto-fotonya masih kelihatan banget uap airnya...seger banget kayaknya kalo capek, ga polusi udara juga cium bau amis..
ReplyDeleteiyaaa nih tumben lho ngga amis baunya...biasanya yang aku datangi bau telur itu...
Deletepengen dong mba berendam di air panas :(
ReplyDeleterebus aer, masukin baskom terus berendam saaay...hihihi
DeleteAku juga dah pernah kesana mak, pas berendem memang anget, begitu ngangkat badan brrrr.... dingiiiinnn :D
ReplyDeletehihihi iyooo biar makin lama di dalam maknik, ntar mateng hihi
DeletePerjalanannya jauh, harus nginap di dekat pemandian kalo mau puas mbak. Aku dulu juga males mentas, hahahaaa
ReplyDeleteiyaa mba lumayan kalau dari Semarang yaa encok punggung berbie kalau ngga nginap...
DeleteHhhhuaaa liat fotonya jadi pengen berendam di air panas juga mbak,itu bidadarinya kok cantik banget ya mbak :))
ReplyDeleteiya ih itu bidadarinya pasti pakai nano spray haha *iklaan mulu
Deletewah bisa jadi referensi traveling berikutnya mbak he..he..
ReplyDeleteayo yopii mumpung dirimu di pulau jawa, jelajahi sampai pelosok yaa
Deletewah,asik bangett...lama banget nggak manti dikali xixixixi..asik ya mak,seger kalau habis mandi air panas^^
ReplyDeletehihihi iyaa, udah ta cita2kan begitu tahu ada acara ke Guci, kudu berendam! :sekalian melunturkan panu #eww :D
Deletenahh ke pasar kayak gini asyik kak
ReplyDeletepalagi sayur mayurnya montok gituh
iyaa..seger dehh sayur dan buahnya...ndut2...
DeleteAku gak makan daging, tapi gak masalah kalau lihat orang makan daging hewan ternak. Beda sama kelinci, aku ngilu-ngilu sedih gitu, huhuhu :'D Asyik ya sepanjang jalan banyak yang jual sayur dan buah. Aku juga pasti ngiler sama stroberinya :)))
ReplyDeleteiyaa..merinding liat sate kelincinya..ngga tegaa....
DeleteManisannya cetarrr warnanya Maakk :D
ReplyDeletebangeeet hihihihi....ada-ada aja yaa penjual ihihihi
DeleteManisan oh manisan.....seger banget mb kayaknya. Tp iyo...warnanya kok mencurigakan....
ReplyDeleteiyo teramat kinclong mak..aku ngga beli hihihi
Deletemba dedew,,, itu bidadari syariahnya turun ke bumi ya? pas ke guci kok gak nemu di manisan yaa.. *kayaknya perlu ke sana lagi* thanks info cantiknya...
ReplyDeleteAku jadi pengeeeen berendem jugaaaa hehehehe...
ReplyDeleteJadi kangen sate kelinci :-)
ReplyDeletehati-hati ya mbak selendangnya hilang hehehe
ReplyDeleteaku belum jadi kungkum ya mbak -___-
ReplyDeleteWah, iya bener, itu bidadarinya. yang di foto pertama itu kan...!!!! 😁 Salam dari sparklepush.com Kak.
ReplyDelete